"Aku VS Mereka"

Kegelisahan yang aku pribadi dan teman-temanku (beberapa curhat ke aku soal ini juga) pernah rasakan adalah, ketika aku mencoba membandingkan hidupku dengan yang orang lain punya. Di satu sisi aku secara terang-terangan membandingkan standar hidupku dengan orang lain. Sementara disisi lain, dengan cara itu aku berusaha untuk melakukan segala hal sebaik mereka. In my humble opinion, teori "Aku VS Mereka'' ini totally big mistake sih. Why?? Karena jujur, setiap pemikiran itu terbesit di otakku, aku langsung akan menyalahkan diriku, kenapa sih 'cara hidup' aku ga sama kayak mereka-mereka ini?.



Hal itu akan terus berulang-ulang terjadi, ketika ada yang berbeda dari hidupku dengan hidup mereka yang aku jadikan 'standar', aku dengan begonya nyalahin diri sendiri, which is itu bikin diri aku ngerasa di dunia ini aku ga ada guna nya.

Sampai akhirnya aku sadar, hal kayak gitu ga perlu aku lakuin. Karena semakin banyak aku mencari-cari perbedaan antara hidupku dengan hidup mereka, maka pada akhirnya aku akan makin sakit. Aku percaya manusia itu butuh proses untuk berubah. Hal yang pengen aku share ke kalian adalah, ga perlu kamu bandingin hidup kamu sama orang lain, because it wasting your time seriously. Akan sia-sia semuanya, karena ga akan ada yang berubah kalau kamu cuma duduk ngeratapin doang "Kenapa ya gue ga bisa kayak mereka?".Dude, hidup kamu itu hidup kamu, hidup mereka ya mereka yang punya. Jika dengan membandingkan standar hidup kamu sama orang lain itu cuma bikin kamu sakit, so don't do that!! Karena basicnya semua orang punya kehidupan dan standar mereka masing-masing.

Kalau kamu butuh perbandingan, cukup bandingkan diri kamu yang sekarang dengan diri kamu yang kemarin. Dengan cara ini kamu akan tahu, sejauh mana dan seberapa besar sih kamu udah ngerubah hidup kamu sendiri. Kamujuga akan tahu, apa kamu yang  sekarang  jauh lebih baik dari kamu yang kemarin, atau sebaliknya. Dengan cara itu kamu akan ngerasa kamu butuh peningkatan atau pencapaian lain dalam hidup kamu. Dan dengan cara itu setidaknya akan mendorong kamu buat lebih realistis melihat hidup, yang memang makin bertambah usia kita, makin sulit porsi nya.

Hidup itu ga akan berasa senang terus dan happily ever after kayak di dongeng-dongeng Disney, juga bahagia versi standar orang lain yang kamu lihat itu cuma sekedar sampulnya doang, karena kita hanya bertindak sebagai pengamat bukan pelaku utama atas hidup mereka. Ya kan? Jadi buat apasih capek-capek pakai standar ganda buat hidup kita, sementara hasil yang kita dapet kita jadi terus-terusan berpikir hidup kita itu polanya salah karena ga bisa kayak mereka.

Makin kamu duduk ngeratap makin kamu jauh tertinggal dibelakang, orang udah sampai dengan pencapainnya yang lain, lah kamu malah stop di satu titik. Bangkit dan buat perubahan. Kalau bukan kamu yang ngerubah hidup kamu sendiri, siapa lagi?? Jangan pernah berharap orang lain akan ngerubah hidup kamu , karena udah jelas mereka pasti repot ngurusin hidup mereka sendiri.

Ingat, cuma dengan 'meratapi' ga ada bahkan secuil pun hal yang berubah. Kalau kamu ngerasa kamu loser dan mau nyerah sama hidup kamu, c'mon waktunya bangkit. Jangan ngasih makan ego kamu dan bahan ejekan orang lain pas lihat kamu  malah give up. Kamu buktiin kalau hidup kamu bahkan bisa jauh lebih baik dari mereka. Jangan pernah berpikir "Aaah sampah banget sih gue, ga ada guna nya" , karena yang kamu harus tau ga mungkin Tuhan itu ciptain manusia tanpa ada maksud. Semua manusia pasti ada gunanya di dunia ini.

Pointnya kalau kamu belum nemuin faedah kamu tu apasih di dunia ini, berarti waktunya kamu cari dari sekarang dan berhenti buat nyerah akan hidup kamu sendiri. Bikin pola kamu sendiri, titik jadi garis, garis jadi gambar yang kamu mau. Hidup kamu ya tanggung jawab kamu buat perjuangin. Fighting fighter!!




'Orang hebat ga akan terbentuk cuma dalam satu malam'.

20171229.

Comments

Popular Posts